
Tips supaya cartridge awet
Pengguna printer sering bertanya bisakah cartridge yang rusak diperbaiki? Pertanyaan ini wajar sekali muncul karena frekuensi rusaknya cartridge ini cukup sering. Terutama cartridge dengan jenis head dan ink tank jadi satu (CANON & HP Inkjet).
Sebenarnya, cartridge memang didesain untuk penggunaan optimal sekali pakai saja. Jadi jika tinta original di dalam cartridge habis, sebaiknya harus di ganti dengan yang baru. Namun hal ini akhirnya memunculkan kendala dari sisi ekonomis karena mahalnya harga cartridge (hampir 80% harga printer baru).Untuk mengatasi permasalahan tersebut maka muncullah solusi, yaitu dengan mengisi ulang cartridge tersebut. ( Lihat : https://isiulangtinta.net/jangan-buang-cartridge-anda/ )
Jadi sebenarnya, cartridge yang sudah rusak tidak dapat diperbaiki. Yang bisa dilakukan adalah memperpanjang usia penggunaan cartridge (supaya lebih awet). Sebelum membahas bagaimana caranya supaya cartridge bisa lebih awet ada baiknya kita pelajari sedikit mengenai prinsip kerja cartridge secara umum.
Ketika printer diperintah untuk mencetak, maka akan diolah oleh mainboard dan terakhir mainboard printer akan mengirim perintah ke head untuk melakukan pencetakan.
Head akan mengatur filamen pemanas yg ada di dalamnya untuk mengatur tinta mana yg harus dikeluarkan untuk sebuah gambar / tulisan. Jadi cara kerjanya adalah dengan pemanasan tinta, sehingga tinta menjadi encer dan mudah untuk di semprotkan keluar lewat jalur lubang yg sangat kecil (nozzle) pada print head.
Pemanasan yg berlebihan akan membuat catridge cepat panas, maka dalam hal ini tinta printer juga bertindak sebagai pendingin.
Pemanasan head yg berlebihan ini diakibatkan oleh :
- Pencetakan dalam jumlah banyak dan tidak ada jeda / istirahatnya.
- Tinta habis, namun printer terus dipakai untuk mencetak.
Berikut beberapa tips supaya catridge printer lebih awet :
- Jika ingin mencetak dalam jumlah banyak, misal mencetak dokumen 100 lembar. Jangan langsung mencetak semuanya sekaligus, sebaiknya dibagi menjadi 2-4 kali perintah cetak.
- Jika tinta habis, segera hentikan proses mencetak dengan meng-cancel perintah cetak melalui komputer, atau dengan menekan tombol stop di printer. Kemudian segera isi ulang/refill cartridge Anda. ( Lihat : https://isiulangtinta.net/tinta-printer-anda-habis-ini-solusinya/ )
- Jangan mendiamkan printer (tidak dipakai mencetak) terlalu lama. Usahakan tiga hari sekali (seminggu dua kali), minimal Anda mencetak sekali (black & color). Atau jika Anda bingung harus mencetak apa, cukup hidupkan printer. Karena setiap kali printer dihidupkan, maka printer akan melakukan proses cleaning, yaitu membuang sedikit tinta untuk membasahi print head.
- Jangan sembarangan memilih merk tinta, apalagi ganti merk tinta isi ulang yang digunakan. Percampuran tinta berbeda merk dapat mengakibatkan penggumpalan yang dapat menyumbat head printer. ( Lihat : https://servisprinter.net/2018/12/08/macam-macam-tinta-printer-inkjet/ )
- Pilih tinta isi ulang dengan kualitas yang berspesifikasi original. Isi ulanglah cartridge yang kosong ke tempat isi ulang yang terpercaya ( Lihat : www.inkclinique.com ). Karena kualitas tinta yang buruk dapat mengakibatkan head pada cartridge cepat aus atau tersumbat.
- Jangan menyentuh chip/sirkuit pada cartridge, karena bisa menyebabkan cartridge tidak terdeteksi oleh printer (error).
Itulah tips supaya cartridge printer awet, gunakan printer untuk mencetak dengan benar supaya cartridge & printer anda awet ( Lihat : https://servisprinter.net/2018/12/07/tips-merawat-printer-supaya-awet/ )